17 KECAMATAN SEPANJANG 111 KM AKAN DILEWATI PEMBALAP TOUR DE LINGGAJATI KUNINGAN 2025 BERSAMA ‘ AJAIB ‘

duaempat | 30 Juli 2025, 14:02 pm | 44 views

MoKuningan,Duaempatjamberita com – Kabupaten Kuningan kembali bersiap menggelar ajang balap sepeda Tour de Linggarjati (TDL) ke-8 yang akan dilaksanakan pada 12–14 September 2025. Mengusung tema “Raga Sehat, Alam Terawat, Kuningan Melesat”, kegiatan yang SPONSORI oleh ‘AJAIB’ ini menjadi bagian dari pengembangan sport tourism sekaligus promosi potensi daerah.

Ketua Panitia TDL 2025, dr. Yanuar Firdaus, menjelaskan bahwa rute lomba tahun ini dirancang lebih luas, menyusuri lintasan sepanjang kurang lebih 111 kilometer dan akan melewati 17 kecamatan di wilayah Kabupaten Kuningan. Jalur tersebut dipilih agar mampu menghadirkan tantangan teknis yang beragam bagi peserta sekaligus menampilkan keindahan lanskap Kuningan, mulai dari kawasan perbukitan, perkotaan, hingga perdesaan.

Adapun kecamatan yang akan dilintasi yakni Kuningan, Cigugur, Kadugede, Nusaherang, Darma, Jalaksana, Kramatmulya, Cilimus, Mandirancan, Pancalang, Cigandamekar, Japara, Cipicung, Ciawigebang, Lebakwangi, Maleber, dan Garawangi.

Tour de Linggarjati 2025 akan menyajikan tiga kategori perlombaan. Kategori pertama adalah Individual Road Race (IRR) yang menjadi etape utama dengan tiga sub kategori berdasarkan kelas dan jarak tempuh. Kategori ini mencakup kelas pra youth, youth, dan junior untuk putra-putri serta master B dan C dengan jarak sekitar 30,7 km, kemudian junior putra, elite putri, dan master A dengan jarak sekitar 55,7 km, serta elite putra yang menempuh lintasan penuh sejauh 111 km.

Kategori kedua adalah Criterium Race yang digelar di kawasan pusat kota Kuningan, menggunakan lintasan sirkuit sepanjang 2,9 kilometer per putaran. Sementara itu, kategori ketiga berupa Fun Bike atau sepeda santai dengan rute sekitar 20 kilometer, dimulai dari Jalan Siliwangi dan berakhir di Taman Kota Kuningan, yang terbuka untuk masyarakat umum.

Menariknya, peserta TDL tahun ini tidak hanya berasal dari wilayah Jawa Barat, tetapi juga dari berbagai provinsi lain dan luar negeri. Lebih dari sekadar ajang balap, TDL 2025 menjadi sarana promosi wisata dan penggerak ekonomi lokal. Masyarakat yang berada di sepanjang jalur rute diimbau untuk berpartisipasi aktif dalam menyambut peserta, menjaga kebersihan lingkungan, serta menunjukkan semangat gotong royong.

“Tour de Linggarjati bukan hanya ajang adu kecepatan, tapi kesempatan untuk menunjukkan wajah terbaik Kuningan kepada Indonesia,” pungkas dr. Yanuar *(realese KOMINFO)

 

 

Berita Terkait