- KUNINGAN,Duaempatjamberita.com –
Desain logo di hargai sebagai karya kreatif bagi seseorang yang memiliki kompetensi di bidang seni tertentu.
Perlu di berikan perlindungan hukum atas desain logo sebagai karya kreatif melalui pendaftaran
“hak cipta” dalam rangka pencegahan orang lain menjiplak atau mendistribusikan tanpa ijin yang bersangkutan.
Hak terkait ini sesuai dengan pasal 72 Undang-undang nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.
Ketika di telesuri awal mula logo Tour de Linggarjati berdasarkan penuturan Rudi Chikara pembuat logo tersebut Dr. Wahyu Hidayah kepala Dinas Pertanian dan ketahanan pangan Kabupaten Kuningan .
Menurut DR Wahyu Hidayah Dengan penuh rasa syukur dan kebanggaan, kami — Dr. Wahyu Hidayah, M.Si dan Anjas Asmara, S.T — menyampaikan bahwa logo TDL (Tour de Linggarjati) Kuningan, yang merupakan hasil karya kami berdua, dengan sepenuh hati dan keikhlasan, kami izinkan untuk digunakan pada momen kejuaraan TDL Kuningan.Bagi kami, melihat karya ini menjadi bagian dari perhelatan besar yang mengangkat sportivitas, semangat juang, serta mengharumkan nama daerah adalah sebuah kehormatan yang tak ternilai. Logo ini kami rancang bukan hanya sebagai penanda acara, melainkan sebagai simbol semangat, persatuan, dan identitas Kuningan yang selalu MELESAT maju.Kami percaya, setiap goresan desain di dalam logo ini membawa doa dan harapan, agar Tour de Linggarjati bukan sekadar ajang balap sepeda, melainkan juga menjadi sarana mempererat persaudaraan, memperkenalkan keindahan alam, budaya, dan keramahan masyarakat Kuningan kepada dunia.Karya boleh milik kami, tetapi semangat dan kebanggaannya adalah milik kita semua. Semoga Tour de Linggarjati Kuningan semakin jaya, dan Kuningan tercinta terus melesat membawa kehormatan bagi seluruh warganya.(Dadi Sudiana-Aktualid.net)
